Manajer timnas Les Bleus, Didier Deschamps, berikan pembelaan kepada Paul Pogba.
Klub top Inggris yang di latih oleh Jose Mourinho, The Red Devils, kembali menuai hasil yang buruk dalam dua laga secara beruntun, begitu di taklukkan oleh Derby Country di ajang domestik kasta ketiga, Piala Liga Inggris, Manchester United kembali menuai hasil memalukan di kalahkan oleh The Hammers di ajang Premier League pada hari minggu lalu dengan skor telak 3-1.
Karena mendapatkan hasil yang sangat memalukan itu membuat sejumlah pemain Setan Merah mendapat kritikan yang sangat tajam dari pelatih Mourinho, pemain yang di anggap tampil sangat buruk di atas lapangan itu adalah gelandang dari Prancis berumur 25 tahun, Paul Pogba.
Pogba mendapat kritikan yang sangat pedas karena tidak berhasil memberikan kontribusi saat bertarung melawan Derby dan The Hammers, sehingga membuat Setan Merah harus menuai hasil kekalahan, dengan begitu banyak kritikan itu membuat manajer timnas Prancis yang bernama Didier Deschamps, berikan pembelaan kepada anak asuhannya Paul Pogba.
Pelatih berumur 49 tahun itu menyatakan sangat tidak adil cuma menyalahkan seorang Pogba doang dalam hasil kekalahan yang di alami oleh MU dalam dua laga belakangan ini, Deschamps berkata sepak bola adalah permainan tim dan tidak mungkin hanya mengandalkan seorang saja untuk bisa dapatkan hasil kemenangan atas sang lawan.
Deschamps menegaskan jika Pogba memang sering di harapkan untuk selalu tampil maksimal dan berikan kontribusi gede di atas lapangan untuk bisa membobol gawang lawan, tapi beliau juga berkata semua pemain dalam sebuah tim harus bisa bekerja sama secara kolektif supaya bisa dapatkan hasil yang paling mantap dan tidak bisa hanya mengandalkan seorang pemain doang.
“Paul Pogba memang pantas jadi orang yang di andalkan di atas lapangan, tapi dirinya juga butuh bantuan dari rekan-rekannya untuk bisa tampil gemilang, jadi tidak mungkin Pogba cuma tampil seorang diri untuk bisa dapatkan hasil kemenangan, semua butuh kerja sama untuk mencapai tujuan yang di inginkan semua orang.” ujar Deschamps. (kk)